Kenapa dia… pria bernama Luc Sabbatini itu… datang kemari? Dua tahun lalu, Luc—putra pengusaha hotel ternama—memperdaya dan mencampakkanku begitu saja, seolah aku tak ada artinya. Tiba-tiba dia muncul kembali dan memaksaku berkencan. Kukira tak ada lagi cinta untuknya, namun saat dia menatap dan menyentuhku, hatiku bergetar hebat seperti dulu. Tapi, aku harus memantapkan hati. Satu rahasia besar harus kututup rapat-rapat. Kalau Luc sampai tahu, kesengsaraan yang menimpaku akan lebih dahsyat dibanding dua tahun lalu.
